Yogyakarta (MTsN 8 Sleman) – MTs Negeri 8 Sleman melakukan studi banding ke Pondok Pesantren Sabilil Muttaqien Pangandaran (PSM Pangandaran) yang berlokasi di Kalipucang, Ciamis, pada Senin (30/12). Rombongan MTs N 8 Sleman yang berjumlah 48 orang diterima langsung oleh Ustadz Sahlan Husain, Pimpinan PSM Pangandaran dengan didampingi oleh Ustadz Salikul Ma’ruf,S.S selaku Kepala Madrasah Mu’allimin Al-Islamiyah beserta Ustadz Sarnyoto Abdul Jalil, S.Pd.I selaku Kepala Madrasah Tsanawiyah PSM Pangandaran di Kompleks Ponpes PSM Pangandaran, Ciamis.
Setelah melakukan banyak observasi dan berkeliling melihat suasana di komplek pesantren, Ustadz Sahlan Husain beserta Ustadz Salikul Ma’ruf dan Ustadz Sarnyoto Abdul Jalil, sebagai utusan dari PSM Pangandaran menjamu para guru dan pegawai MTs N 8 Sleman serta memberikan penjelasan mengenai Program Tahfidz Al-Qur’an bagi para santri Pesantren Sabilil Muttaqien di Masjid Jami’ lantai 1.
Dalam pemaparannya, Ustadz Sahlan Husain menyampaikan beberapa metode kegiatan yang berkaitan dengan program Tahfidz di PSM Pangandaran. Beliau mengutarakan salah satu metode pembelajaran Tahfidz yang efektif adalah para santri melakukan metode Tikrar, yaitu mengulang-ulangi bacaaan hingga hafal,dan dilanjutkan dengan metode Muroja’ah, yaitu setelah hafal maka para santri mengulang kembali hafalan tersebut.
”Metode Tahfidz Qur’an yang dijalankan di pondok ini adalah setiap hari santri wajib untuk selalu menghapal beberapa lembar Al-Qur’an, yang kemudian santri tersebut akan melakukan setoran hafalan ke Ustadznya, dan hafalan yang sebelumnya diikutkan kembali pada setoran hafalan berikutnya, begitu seterusnya sampai khatam hafalannya,”ungkap Ustadz Sahlan.
Pada kesempatan yang sama, Kepala MTs N 8 Sleman, Drs.H.Sigit Sugandono menuturkan kegiatan study banding ini merupakan salah satu upaya madrasah dalam meningkatkan mutu program Tahfidz Qur’an di MTs N 8 Sleman dan mengucapakan rasa terima kasih kepada segenap pengurus Ponpes Sabilil Muttaqien yang berkenan untuk berbagi metode dalam pengelolaan pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an. Untuk mewujudkan hal tersebut, sebagaimana tertuang dalam visi misi madrasah, maka MTs N 8 Sleman terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam rangka peningkatan kualitas pengajaran dan pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an.
”Kunjungan ini merupakan rangkaian program madrasah dalam mewujudkan visi misi madrasah yaitu mewujudkan karakter religius, disiplin, jujur, bertanggungjawab, santun, peduli dan terampil melalui pembiasaan ubudiyah dan muamalah,” tandasnya.
Agus Sholeh, S.Ag.Kepala Sekolah
|
Tinggalkan Komentar