Perluas Wawasan dan Pengalaman, Siswa MTsN 8 Sleman Studi Wisata ke Kota Batu

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Usai pelaksanaan Penilaian Akhir Semester (PAS) siswa MTsN 8 Sleman mengikuti kegiatan studi wisata ke kota Batu Malang, 12 – 15 Desember 2022. Kegiatan selama empat hari tersebut diikuti 177 siswa kelas 8 beserta 22 pendamping.

Peserta dan pendamping tampak mulai berdatangan di madrasah sejak pukul 19.00 dengan jadwal keberangkatan pukul 9 malam. Dalam kesempatan tersebut Kepala Madrasah Jazim Kholis, S.Ag. berkesempatan memberikan pengarahan kepada seluruh rombongan.

“Dalam kegiatan ini, kita wajib menjaga nama baik madrasah, untuk itu kepada seluruh rombongan untuk selalu bersikap santun dan sopan selama perjalanan maupun di tempat tujuan,” pesan Jazim.

Selanjutnya Jazim berharap kegiatan studi wisata ini dapat mempertajam literasi peserta didik akan ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai fakta di lapangan. Sehingga dapat memunculkan inspirasi maupun ide kreatif bagi mereka.

Mengambil tujuan kota Batu Malang, di hari pertama seluruh rombongan menuju ke Eco Green Park dan Batu Secret Zoo (Jatim Park 2) untuk menggali informasi dan pengetahuan tentang hewan satwa endemik khas Indonesia maupun negara – negara lainnya. Dilanjutkan ke tujuan berikutnya yakni Dino Park dan The Legend Star yang berisi informasi tentang tokoh – tokoh terkenal dunia beserta prestasi yang telah diraih.

Usai bermalam di kawasan Batu, di hari kedua rombongan melanjutkan kunjungan di daerah pegunungan untuk merasakan wisata petik apel langsung dari kebun petani. Selanjutnya menuju Jatim Park 1 yang berisi anjungan maupun diorama kebudayaan, iptek serta wahana rekreasi. Di akhir tujuan, para siswa mendatangi Museum Angkut sebelum mempersiapkan perjalanan pulang ke Prambanan.

Sementara itu, Waka Kesiswaan Drs. Muhammad Ali Nursalim, M.Pd.I. mengatakan pasca studi wisata, seluruh peserta didik akan menyusun laporan perjalanan berdasarkan apa yang mereka lihat.

“Laporan studi wisata ini dimaksudkan agar peserta didik terlatih menuangkan informasi secara sistematis dan logis,“ ujar guru Bahasa Indonesia tersebut.(imm)