Siap Implementasikan Strategi Pembelajaran Baru, Guru Bahasa Jawa MTsN 8 Sleman Ikuti MGMP

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Neshi Rasyida Aisyah, S.Pd.,  guru Bahasa Jawa di MTsN 8 Sleman, turut serta dalam kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Bahasa Jawa tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) Kabupaten Sleman. Acara tersebut dilaksanakan pada Rabu (28/08/2024) di MTsN 3 Sleman dengan tujuan meningkatkan kompetensi sosial dan profesionalisme para guru Bahasa Jawa di wilayah tersebut.

Pertemuan MGMP ini dibuka dengan sambutan dari Kepala MTsN 3 Sleman yang mengucapkan terima kasih kepada para guru yang telah hadir. Beliau juga menekankan pentingnya peran guru dalam melestarikan dan mengembangkan pembelajaran Bahasa Jawa di madrasah. Selain itu, sambutan juga disampaikan oleh Ketua MGMP Bahasa Jawa MTs Kabupaten Sleman, Khoiri Darojat, S.Pd., yang mengajak seluruh anggota MGMP untuk lebih mengaktifkan kegiatan ini agar bisa memberikan manfaat lebih bagi pengajaran Bahasa Jawa.

Setelah sesi pembukaan dan sambutan, acara dilanjutkan dengan pengimbasan materi pelatihan guru utama Bahasa Jawa, di mana para peserta mendapat informasi dan wawasan baru untuk diterapkan dalam proses belajar mengajar di sekolah masing-masing. Selanjutnya, pertemuan ini juga membahas pembentukan pengurus baru serta penyusunan program kerja MGMP Bahasa Jawa untuk periode berikutnya.

Neshi Rasyida Aisyah, S.Pd., salah satu peserta dari MTsN 8 Sleman, menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. “Pertemuan MGMP ini memberikan banyak wawasan baru yang sangat bermanfaat dalam mengembangkan strategi pembelajaran Bahasa Jawa di madrasah kami. Saya berharap MGMP Bahasa Jawa ini terus aktif dan menjadi wadah bagi para guru untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman,” ujar Neshi.

Dengan diadakannya pertemuan ini, diharapkan para guru dapat semakin meningkatkan kualitas pembelajaran Bahasa Jawa di madrasah-madrasah Kabupaten Sleman, sekaligus memperkuat jalinan kerjasama antar guru dalam pengembangan materi dan metode pengajaran yang inovatif.

Kegiatan ini diakhiri dengan penutupan yang dilakukan oleh panitia, dengan harapan bahwa seluruh program kerja yang telah disusun dapat terlaksana dengan baik dan memberikan kontribusi positif bagi perkembangan pendidikan Bahasa Jawa di Kabupaten Sleman. (idw)