Perpustakaan Madyadesta MTsN 8 Sleman Siap Sambut Visitasi Akreditasi dengan Angkringan Baca

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Perpustakaan Madyadesta MTsN 8 Sleman terus berinovasi menjelang visitasi akreditasi perpustakaan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat. Salah satu inovasi terbarunya adalah “Angkringan Baca,” sebuah konsep unik yang diharapkan dapat menarik minat siswa dan civitas akademika untuk lebih sering memanfaatkan perpustakaan. Angkringan Baca ini resmi selesai digarap pada Jumat (4/10/2024), berkat ide kreatif dari tim dekorasi dan inovasi perpustakaan yang dikomandoi oleh Rochmad Rapih Raharjo, S.Pd.

Kepala Perpustakaan Madyadesta, Himawan Bayu Nugroho, S.Pd., mengungkapkan kekagumannya terhadap hasil karya tim inovasi perpustakaan. “Saya sangat terkesima dengan hasil kerja tim dekorasi dan inovasi. Karya Angkringan Baca ini benar-benar luar biasa, dibuat langsung dengan cara di lukis menggunakan kuas dan cat akrilik. Tidak hanya estetis tetapi angkringan baca ini juga fungsional. Saya berharap dengan adanya konsep ini, seluruh siswa dan keluarga besar MTsN 8 Sleman akan lebih tertarik menghabiskan waktu di perpustakaan untuk membaca dan memperkaya pengetahuan mereka,” ujar Himawan.

Angkringan Baca yang dihadirkan di Perpustakaan Madyadesta mengusung konsep khas budaya Yogyakarta, sebuah tempat yang tidak hanya nyaman tetapi juga sarat dengan nilai budaya lokal. Rochmad Rapih Raharjo, S.Pd., selaku penggagas ide ini, menjelaskan bahwa inspirasi angkringan diambil dari salah satu ikon budaya masyarakat Yogyakarta yang terkenal dengan suasana hangat dan kekeluargaan. “Kami ingin menciptakan suasana yang tidak hanya mendukung kegiatan membaca, tetapi juga mencerminkan kebudayaan lokal yang dekat dengan keseharian masyarakat Yogyakarta,” jelas Rapih.

Dengan hadirnya Angkringan Baca, perpustakaan Madyadesta tidak hanya berfungsi sebagai tempat untuk mencari referensi dan belajar, tetapi juga menjadi ruang yang lebih interaktif dan menarik bagi para siswa. Himawan Bayu Nugroho berharap, inovasi ini bisa membantu meningkatkan minat baca siswa, serta menjadikan perpustakaan sebagai salah satu destinasi utama di lingkungan madrasah. “Kami optimis, dengan suasana yang lebih ramah dan menarik ini, siswa akan lebih sering mengunjungi perpustakaan dan mengembangkan kebiasaan membaca,” tambahnya.

Persiapan visitasi akreditasi ini menjadi momen penting bagi Perpustakaan Madyadesta. Tim perpustakaan bekerja keras untuk memastikan segala aspek perpustakaan memenuhi standar yang ditetapkan. Himawan menekankan bahwa semua inovasi dan persiapan yang dilakukan, termasuk Angkringan Baca, diharapkan dapat memberikan nilai lebih saat penilaian nanti.

Dengan konsep inovatif dan budaya yang kental, perpustakaan Madyadesta diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam pengembangan literasi di MTsN 8 Sleman. Semua pihak kini bersiap menyambut visitasi akreditasi, dengan harapan perpustakaan ini dapat memperoleh hasil terbaik dan terus berkembang sebagai pusat literasi dan pengetahuan bagi siswa serta keluarga besar madrasah. (adp)