Sleman (MTsN 8 Sleman) – Dalam rangka pelaksanaan Akreditasi Madrasah, Tim Asesor dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) Pendidikan Dasar dan Menengah (PDM) Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan visitasi akreditasi hari kedua di MTsN 8 Sleman, pada Kamis (31/10/2024). Agenda hari kedua visitasi ini adalah observasi kelas tentang bagaimana proses belajar mengajar berlangsung, observasi sarana dan prasarana madrasah atau lingkungan madrasah, wawancara dengan siswa, dan pengecekan dokumen.
Mulai pukul 07.00 tim asesor didampingi kepala madrasah, kepala tata usaha, dan wakil kepala urusan kurikulum berkeliling observasi lingkungan madrasah. Adapun sarana dan prasarana atau lingkungan madrasah yang diobservasi meliputi ruang kelas, ruang guru, perpustakaan, UKS, lab IPA, lab komputer, masjid, ruang OSIS, sanggar pramuka, ruang batik, dan kantin.
Tim asesor menyampaikan kesan positif dari apa yang dilihatnya. Setiap ruangan tertata rapi, bersih, indah, dan nyaman. Ketika memasuki ruang perpustakaan, mereka dibuat kagum dengan adanya rak buku yang berbentuk canting sebagai hasil kreativitas seni yang luar biasa yang tidak akan ditemukan di perpustakaan sekolah manapun. “Wah, betul-betul kreatif ini, bagus sekali!” ungkap salah satu asesor. Rak bentuk canting dipakai sebagai simbol atau ciri khas MTsN 8 Sleman sebagai madrasah batik.
Ketika tim asesor mengunjungi kantin madrasah, tidak menemukan makanan atau minuman yang menggunakan pengawet, pewarna atau pemanis buatan. Bahkan mereka terkesan dengan adanya sertifikat halal yang dipunyai beberapa pedagang di kantin tersebut.”Semoga dengan bukti-bukti yang ada, MTsN 8 Sleman mendapatkan nilai akreditasi yang memuaskan,” harapan kepala madrasah. (Ys)
Leave a Comment