Sleman (MTsN 8 Sleman) — Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Proktor dan Teknisi untuk pelaksanaan Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah (ASPD) jenjang SMP/MTs/Paket B/Wustha Tahun 2025 pada Selasa (29/04/2025). Kegiatan ini berlangsung di kantor Disdikpora DIY dan diikuti oleh perwakilan dari seluruh satuan pendidikan jenjang menengah pertama se-DIY.
MTsN 8 Sleman mengirimkan perwakilannya, Imam Taufiq, S.Kom., yang akan bertugas sebagai teknisi utama pada pelaksanaan ASPD di madrasah tersebut. Dalam Bimtek, peserta dibekali pengetahuan dan keterampilan teknis meliputi kesiapan infrastruktur, manajemen perangkat komputer, penggunaan sistem ASPD berbasis digital, hingga prosedur penanganan kendala teknis saat ujian berlangsung.
ASPD jenjang menengah ini dijadwalkan berlangsung pada 5–7 Mei 2025. Tiga kompetensi utama yang akan diuji adalah Literasi Membaca, Literasi Numerik, dan Literasi Sains. Asesmen ini bertujuan mengukur kompetensi dasar siswa secara menyeluruh sebagai bagian dari peningkatan mutu pendidikan di wilayah DIY.
Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., menyampaikan dukungannya terhadap pelaksanaan ASPD. “Kami percaya bahwa kesiapan teknis merupakan salah satu kunci sukses dalam pelaksanaan ASPD. Melalui keikutsertaan Pak Imam Taufiq dalam Bimtek ini, kami berharap penyelenggaraan ASPD di MTsN 8 Sleman dapat berjalan lancar dan profesional sesuai dengan standar yang ditetapkan,” ungkapnya.
Imam Taufiq sendiri mengaku mendapat banyak pemahaman baru dalam kegiatan ini. “Bimtek ini sangat bermanfaat, karena memberikan panduan teknis yang jelas dan simulasi sistem ASPD yang akan digunakan. Kami dari madrasah merasa lebih siap dan percaya diri untuk melaksanakan ASPD nanti,” tuturnya.
Dengan partisipasi aktif dalam kegiatan ini, MTsN 8 Sleman semakin siap menghadapi ASPD Tahun 2025 serta berkomitmen mendukung kebijakan pendidikan berbasis asesmen standar daerah yang adil, akuntabel, dan berorientasi pada peningkatan kualitas pembelajaran. (idw)
Tinggalkan Komentar