MTsN 8 Sleman Gelar Upacara Bendera, Tanamkan Pentingnya Doa dalam Kehidupan

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Pada Senin (18/11/2024) MTsN 8 Sleman kembali melaksanakan upacara bendera rutin di lapangan madrasah, yang dihadiri oleh seluruh siswa, guru, dan karyawan. Upacara ini berlangsung dengan khidmat dan tertib, dipimpin oleh petugas dari kelas VIII F yang melaksanakan tugas mereka dengan penuh tanggung jawab.

Sebagai petugas upacara, siswa kelas VIII F mendapat apresiasi dari seluruh peserta upacara atas kinerja mereka yang baik. Petugas dengan cekatan dan percaya diri melaksanakan berbagai tugas mulai dari pengibaran bendera, pembacaan Pancasila, hingga pembacaan doa. Kesuksesan mereka menjadi contoh bagi kelas lain untuk menunjukkan semangat dan kerja sama yang solid dalam menjalankan tanggung jawab.

Pembina upacara pada kesempatan ini adalah Rahmanto Nugroho, S.Pd., yang juga merupakan Wali Kelas VIII F. Dalam amanatnya, Rahmanto memberikan pujian kepada siswa kelas VIII F atas dedikasi mereka. “Saya bangga dengan kalian yang sudah melaksanakan tugas ini dengan baik. Semangat seperti ini harus terus dijaga dan ditingkatkan,” ujar Rahmanto, memotivasi para siswa.

Selain memberikan apresiasi, Rahmanto menyampaikan pesan yang menginspirasi tentang pentingnya doa dalam kehidupan. Ia mengisahkan sebuah cerita tentang seorang nenek pada masa Nabi Musa yang berdoa dengan sungguh-sungguh untuk mendapatkan keturunan. Doa nenek tersebut dikabulkan oleh Allah, meskipun awalnya terlihat mustahil.

“Ketika kita berdoa, itu adalah bentuk keyakinan kita kepada Allah. Doa yang dipanjatkan dengan tulus dan sungguh-sungguh menunjukkan kedekatan hati kita dengan Sang Pencipta. Jangan ragu untuk meminta kepada Allah, terutama saat sholat, karena itulah waktu terbaik untuk berdoa,” pesan Rahmanto kepada seluruh siswa.

Rahmanto juga mengingatkan para siswa bahwa doa adalah bagian penting dari usaha. “Berdoalah dengan hati yang ikhlas, tetapi jangan lupa untuk berusaha. Allah akan memberikan hasil terbaik sesuai dengan apa yang kita butuhkan, bukan sekadar apa yang kita inginkan,” tambahnya.

Pesan tersebut disambut dengan antusias oleh para siswa yang tampak memperhatikan dengan serius. Banyak dari mereka yang terinspirasi untuk lebih mendalami makna doa dalam kehidupan sehari-hari. Rahmanto berharap bahwa kisah tersebut dapat menjadi motivasi bagi para siswa untuk selalu memohon kepada Allah dengan sepenuh hati dalam setiap langkah hidup mereka.

Upacara pagi itu berjalan dengan tertib dan penuh semangat. Setelah upacara selesai, para siswa kembali ke kelas masing-masing dengan membawa pelajaran berharga. Kepala MTsN 8 Sleman, yang turut hadir dalam upacara, memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta upacara atas kerja sama dan kedisiplinan mereka.

Melalui upacara ini, MTsN 8 Sleman tidak hanya mengajarkan kedisiplinan, tetapi juga memperkuat nilai-nilai spiritual di kalangan siswa. Semoga pesan inspiratif dari Rahmanto Nugroho dapat terus terpatri dalam hati siswa untuk menjalani kehidupan dengan lebih baik dan penuh makna. (idw)