Sleman (MTsN 8 Sleman) – Siswa-siswa di MTsN 8 Sleman memiliki kebiasaan positif yang patut dicontoh, yaitu membersihkan ruang kelas mereka setelah pembelajaran selesai sesuai dengan jadwal piket kelas. Kebiasaan ini telah menjadi bagian dari rutinitas sehari-hari dan mendapat dukungan penuh dari para guru. Pada hari ini, Selasa (6/8/2024), kelas 9F terlihat kompak dan bersemangat membersihkan ruang kelas mereka didampingi oleh guru yang mengajar di jam terakhir, Andriyani Dwi Puspitahadi, S.Pd.
Andriyani merasa bangga dan senang melihat kekompakan siswa-siswa kelas 9F dalam menjaga kebersihan ruang kelas mereka. “Saya sangat senang melihat anak-anak bekerja sama dengan baik. Ini menunjukkan bahwa mereka memiliki rasa tanggung jawab dan peduli terhadap lingkungan sekitar,” ujar Andriyani. Menurutnya, kebiasaan ini tidak hanya membuat kelas menjadi bersih dan nyaman, tetapi juga menanamkan nilai-nilai disiplin dan kerja sama di antara siswa.
Nada, salah satu siswa kelas 9F, menjelaskan bahwa setiap siswa wajib menaikkan kursi ke meja masing-masing sebelum regu piket kelas mulai membersihkan lingkungan kelas. “Ini sudah menjadi kesepakatan kelas kami. Setelah kursi dinaikkan, regu piket kelas akan membersihkan lantai, mengelap papan tulis, dan merapikan meja,” katanya. Nada menambahkan bahwa kebiasaan ini membuat mereka lebih disiplin dan peduli terhadap kebersihan lingkungan.
Setelah kursi-kursi dinaikkan, regu piket kelas 9F langsung bergerak membersihkan ruang kelas dengan cekatan. Mereka membagi tugas dengan rapi, mulai dari menyapu lantai, mengelap meja, hingga membersihkan papan tulis. Kerjasama yang baik antara anggota regu piket membuat pekerjaan menjadi lebih cepat dan efisien. “Alhamdulillah kami bisa kompak sehingga cepat menyelesaikan tugas piket kami,” ujar Nada dengan senyum puas.
Kebiasaan membersihkan kelas ini diharapkan dapat terus dilestarikan dan menjadi contoh bagi kelas-kelas lainnya di MTsN 8 Sleman. Dengan menjaga kebersihan kelas, siswa-siswa tidak hanya menciptakan lingkungan belajar yang nyaman, tetapi juga menunjukkan sikap peduli dan bertanggung jawab. Semoga kebiasaan baik ini dapat membawa dampak positif bagi seluruh warga madrasah. (hm8)
Tinggalkan Komentar