Sleman (MTsN 8 Sleman) – MTsN 8 Sleman menggelar rapat koordinasi dalam rangka persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Gelombang 1 Tahun Ajaran 2025/2026 pada Senin (21/04/2025) bertempat di Aula MTsN 8 Sleman. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., dipandu oleh Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan sekaligus Ketua Panitia PPDB, Ika Sudaryatiningsih, S.Pd., serta diikuti oleh seluruh panitia PPDB. Rapat membahas alur dan persyaratan PPDB Gelombang 1 yang akan dibuka melalui tiga jalur, yaitu jalur prestasi akademik, jalur prestasi non-akademik, dan jalur tahfidz.
Dalam arahannya, Kepala MTsN 8 Sleman menyampaikan pentingnya PPDB sebagai langkah awal untuk memberikan layanan terbaik kepada calon siswa dan orang tua. Ia menegaskan bahwa pelaksanaan PPDB di MTsN 8 Sleman dilakukan dengan mengacu pada regulasi resmi. โPPDB di MTsN 8 Sleman sepenuhnya mengikuti petunjuk teknis yang diterbitkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY. Kita wajib menjaga transparansi, objektivitas, dan akuntabilitas dalam seluruh proses,โ ungkap Agus Sholeh.
Sementara itu, Ika Sudaryatiningsih menjelaskan bahwa syarat utama PPDB Gelombang 1 ini adalah memiliki rata-rata nilai rapor minimal 85. Jalur prestasi akademik mewajibkan calon siswa mengikuti seleksi melalui Computer Based Test (CBT). Untuk jalur prestasi non-akademik, dibutuhkan sertifikat kejuaraan minimal tingkat kabupaten. Sedangkan jalur tahfidz mensyaratkan sertifikat hafalan Al-Qurโan minimal satu juz. Ia juga menyampaikan bahwa pendaftaran dan seleksi direncanakan akan dilaksanakan pada pertengahan Mei 2025, menyesuaikan dengan jadwal pelaksanaan ASPD tingkat SD/MI dan SMP/MTs. โKami akan menunggu kepastian jadwal ASPD dari jenjang SD dan SMP agar pelaksanaan PPDB tidak berbenturan. Informasi resmi akan segera kami umumkan begitu jadwal ASPD ditetapkan,โ jelasnya.
Dalam rapat tersebut juga disampaikan bahwa sebelumnya MTsN 8 Sleman telah menerima sebanyak 25 siswa baru melalui Jalur Prestasi Tahfidz Terpadu (JPTT). Hasil seleksi awal ini menjadi semangat bagi panitia untuk menyambut calon siswa baru pada gelombang berikutnya. Rapat ditutup dengan pembagian tugas teknis kepada masing-masing panitia dan evaluasi kesiapan perangkat serta sistem daring yang akan digunakan untuk mendukung proses pendaftaran dan seleksi. (idw)
Tinggalkan Komentar