Antuasiasme Siswa MTsN 8 dalam Sosialisasi Pencegahan Bullying

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Pada Senin (26/07/2024) MTsN 8 Sleman menggelar Sosialisasi Pencegahan Bullying yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX di Aula MTsN 8 Sleman. Kegiatan ini dipandu oleh dua narasumber dari Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA) Keluarga Sejahtera yang Sembada (KESENGSEM) Kabupaten Sleman, yaitu Ari Prasetyo, S.Psi., dan Kak Anggi.

Salah satu momen yang menonjol dalam acara ini adalah keaktifan para siswa dalam menjawab pertanyaan yang diajukan oleh narasumber. Sejak awal sesi tanya jawab dimulai, para siswa dengan penuh antusiasme mengangkat tangan, berusaha memberikan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan topik bullying.

Narasumber memberikan sejumlah pertanyaan terkait definisi bullying, dampak yang ditimbulkannya, serta langkah-langkah yang bisa diambil untuk mencegahnya. Siswa dari berbagai kelas berlomba-lomba menjawab dengan tepat dan penuh percaya diri, menunjukkan bahwa mereka tidak hanya memahami materi yang disampaikan, tetapi juga memiliki kesadaran yang tinggi akan pentingnya mencegah bullying di lingkungan sekolah. Para siswa juga aktif mencatat selama acara.

Ari Prasetyo, salah satu narasumber, mengungkapkan rasa bangganya terhadap keaktifan siswa MTsN 8 Sleman. “Saya sangat terkesan dengan semangat dan antusiasme adik-adik dalam menjawab pertanyaan. Ini menunjukkan bahwa kalian memiliki kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan sekitar dan siap menjadi agen perubahan untuk mencegah bullying,” ujarnya.

Sementara itu, Kak Anggi juga memberikan apresiasi kepada para siswa yang berani mengemukakan pendapat mereka. “Keberanian kalian untuk berbicara dan menjawab pertanyaan adalah langkah awal yang penting dalam membangun budaya anti-bullying di sekolah. Teruslah berani bersuara demi kebaikan bersama,” tambahnya.

Dengan tingginya partisipasi siswa dalam sesi tanya jawab ini, diharapkan kesadaran dan pemahaman mereka terhadap isu bullying semakin meningkat, sehingga bisa mendorong terciptanya lingkungan sekolah yang aman, nyaman, dan bebas dari segala bentuk kekerasan. (idw)