Sleman (MTsN 8 Sleman) โ Ketua Komite MTsN 8 Sleman, Tyas Endarto Budi Prayitno, S.Ag., menyampaikan pesan penting dalam sambutannya pada kegiatan mujahadah dan doa bersama yang digelar untuk menyambut rangkaian ujian kelas IX. Dalam kesempatan tersebut, ia menegaskan bahwa pendidikan anak merupakan tanggung jawab bersama antara madrasah dan orang tua.
Acara yang berlangsung di Masjid Nurul Ummah MTsN 8 Sleman ini dihadiri oleh seluruh siswa kelas IX beserta orang tua/wali, guru, dan karyawan madrasah. Kegiatan diawali dengan salat Isya berjamaah, salat hajat, dzikir, sholawat, dan doa bersama yang dipimpin oleh Kyai Mahfudz, pengasuh Pondok Pesantren Al-Mahabbah.
Dalam sambutannya, Tyas Endarto menyampaikan rasa syukurnya atas kebersamaan antara madrasah dan orang tua dalam mendampingi siswa menuju ujian akhir.
“Kehadiran panjenengan semua malam ini menunjukkan bahwa kita satu suara, satu niat, dan satu doa untuk anak-anak kita. Pendidikan bukan hanya tanggung jawab madrasah, tetapi juga tanggung jawab kita sebagai orang tua,” ujarnya.
Ia juga mengajak para orang tua untuk tidak hanya mendorong anak-anaknya belajar, tetapi juga mendampingi secara emosional dan spiritual.
“Kadang anak-anak lebih membutuhkan pelukan dan doa kita daripada sekadar perintah belajar. Mari kita iringi mereka dengan kasih sayang dan dukungan sepenuh hati,” tambahnya.
Sebagai Ketua Komite, ia berharap agar kolaborasi antara orang tua dan madrasah terus terjaga dan semakin kuat.
“Madrasah tidak bisa berjalan sendiri. Kami dari komite akan terus berkomitmen mendukung program-program madrasah, termasuk yang berkaitan dengan pembinaan spiritual seperti malam ini,” tegasnya.
Kegiatan mujahadah dan doa bersama ini menjadi bagian dari rangkaian persiapan menjelang ujian praktik, Asesmen Madrasah, dan ASPD bagi siswa kelas IX. Acara juga diisi dengan sambutan Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag., penyampaian informasi ujian oleh Wakil Kepala Bidang Kurikulum Muhammad Arwani Munib, S.Th.I, M.Pd., serta Achievement Motivation Training oleh Akhmad Farid, S.Pd.I, M.Pd.
Malam yang penuh kekhidmatan tersebut ditutup dengan doa bersama, menjadi simbol kuatnya sinergi antara madrasah, siswa, dan orang tua dalam menggapai keberhasilan pendidikan yang utuh: akademik, karakter, dan spiritual. (idw)
Tinggalkan Komentar