Adat Siraman dan Penghormatan Merah Putih Tegaskan Tugas Dewan Penggalang MTsN 8 Sleman

Sleman (MTsN 8 Sleman) – Upacara pelantikan Dewan Penggalang MTsN 8 Sleman pada Kamis (16/08/2024)  di Lapangan MTsN 8 Sleman berlangsung dengan khidmat dan penuh makna, ditandai oleh pelaksanaan adat siraman air bunga sebagai bagian dari prosesi pelantikan. Tradisi siraman ini menjadi simbol pembersihan diri dan harapan bahwa para Dewan Penggalang yang baru dilantik akan mampu mengharumkan nama diri, pramuka, dan madrasah. Adat siraman, yang diikuti dengan penghormatan kepada bendera Merah Putih, memberikan nuansa unik dan penuh nilai tradisional dalam pelantikan Dewan Penggalang. Seluruh peserta upacara menyaksikan dengan penuh khidmat ketika para penggalang yang baru dilantik menerima siraman air bunga dari Pembina Pramuka, Kak Ryan. Kak Ryan menjelaskan bahwa adat siraman ini telah menjadi tradisi pramuka sebagai lambang pembersihan diri. “Air bunga melambangkan kesucian dan keharuman. Kami berharap dengan siraman ini, Dewan Penggalang dapat menjaga kebersihan hati, perilaku, dan selalu mengharumkan nama pramuka serta madrasah,” ujarnya. Setelah siraman, upacara dilanjutkan dengan penghormatan kepada bendera Merah Putih sebagai bentuk cinta tanah air dan pengabdian kepada bangsa. Dewan Penggalang yang baru dilantik memimpin prosesi tersebut dengan penuh kebanggaan, menandai tanggung jawab besar yang kini mereka emban sebagai pemimpin di kalangan pramuka. Dengan pelantikan dan siraman ini, diharapkan para penggalang akan membawa semangat baru dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab mereka, sekaligus menjadi teladan bagi teman-teman mereka di sekolah. (idw)