Acara Perpisahan Mutasi Guru MTsN 8 Sleman Berlangsung Hangat dan Bermakna

Sleman (MTsN 8 Sleman) – MTsN 8 Sleman mengadakan acara perpisahan untuk tiga guru yang telah dimutasi pada hari Minggu (28/7/2024) bersamaan dengan acara pengajian tri wulan keluarga besar MTsN 8 Sleman. Acara di gelar di rumah makan Sego Kembul yang berada di Jalan Opak Raya.

Adapun guru MTsN 8 Sleman yang di mutasi adalah Ika Setyawati, S.HI., yang sebelumnya mengajar Bahasa Indonesia dan kini dimutasi ke MTsN 9 Sleman; Atmiardi Dita Prastiwi, S.Pd. Jas., yang mengajar mata pelajaran olahraga dan dimutasi ke MTsN 1 Bantul; serta Dwi Sofiyan Sugiyanto, S.Pd., juga guru olahraga yang dimutasi ke MTsN 10 Sleman.

Dalam sambutannya, Kepala MTsN 8 Sleman, Agus Sholeh, S.Ag. menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dedikasi dan kontribusi yang telah diberikan oleh Bu Ika, Bu Dita dan Pak Dwi terhadap kemajuan madrasah selama ini. Beliau juga mengucapkan doa dan harapan agar para guru yang dimutasi dapat mencapai kesuksesan dan memberikan manfaat yang besar di tempat tugas yang baru.

Kepala madrasah menekankan bahwa mutasi adalah hal yang biasa terjadi dalam suatu instansi pendidikan. Oleh karena itu, beliau mengajak seluruh warga madrasah untuk menyikapi mutasi ini dengan bijak dan melaksanakannya dengan penuh tanggung jawab. “Ini hanyalah perpisahan secara kedinasan, namun jalinan silaturahmi akan tetap terjaga,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Ika Setyawati mewakili Bu Dita dan Pak Dwi juga menyampaikan rasa terima kasih kepada keluarga besar MTsN 8 Sleman yang telah menerima dan menjadi keluarga yang baik selama ini. Ia juga meminta maaf apabila ada tutur kata dan perbuatan yang tidak berkenan selama bertugas di madrasah tersebut. “Saya berharap kita semua tetap menjalin komunikasi dan silaturahmi meskipun tidak lagi berada di satu instansi,” kata Bu Ika.

Acara perpisahan tersebut berlangsung dengan penuh haru dan diakhiri dengan pemberian kenang-kenangan serta doa bersama untuk kesuksesan para guru di tempat tugas yang baru. Suasana hangat dan kekeluargaan sangat terasa, menandakan bahwa hubungan antara guru dan warga madrasah akan selalu terjaga dengan baik, meskipun mereka telah berpindah tugas ke madrasah lain. (hm8)